Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, bahan pelajaran, serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu. Ini sudah termaktub di dalam UU No.20 Th 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional. Dan perlu diketahui bahwa hampir setiap tahunnya kurikulum mengalami perubahan. Perubahan kurikulum ini adalah salah satu upaya untuk memperbaiki mutu pendidikan. Tentunya setiap perubahan memiliki dampak, baik positif atau negatif. Dan berikut ini adalah dampak yang ditimbulkan dari perubahan kurikulum.
1. Esensi kurikulum
Meskipun mengalami perubahan kurikulum pendidikan, tetapi pada intinya esensi kurikulum tidak mengalami perubahan sama sekali. Apa yang diajarkan oleh guru setelah adanya pergantian kurikulum tetaplah sana dengan apa yang telah dilakukan pada kurikulum sebelumnya. Lalu apakah itu berarti ada dampaknya? Untuk esensi kurikulum itu sendiri dipandang belum ada dampak yang signifikan.
2. Mutu pendidikan
Hampir sama dengan esensi kurikulum, pergantian kurikulum belum menunjukkan perubahan pada mutu pendidikan. Yang berubah pada pergantian kurikulum ini hanya perubahan kurikulum itu sendiri. Tetapi mutu pendidikan belum menunjukkan perubahan yang sesuai. Implementasinya terhadap praktik belum terwujud. Sehingga apa yang telah tercantum di dalam kurikulum tidak mampu dimplementasikan pada kehidupan nyata di lapangan.
3. Beban guru
Pada awal perubahan kurikulum ktsp ke kurikulum 2013, sebagai pendidik guru banyak disibukkan oleh tugas-tugas yang berat dalam proses pembelajaran sikap. Tetapi masih kurang efektif di lapangan. Tugas dan penilaian menjadi kurang produktif dan jelas di lapangan.
4. Penilaian
Berbicara soal dampak perubahan kurikulum atas penilaian yang ada, justru para pendidik dibuat bingung. Pasalnya saja banyak peraturan menteri tentang penilaian yang tidak sesuai dengan praktik lapangan. Ada banyak pendapat yang mengatakan "yang lama saja belum tuntas, malah tambah yang baru". Sehingga hal ini menimbulkan kesan tumpang tindih dan tidak profesional.
Itulah beberapa dampak dari adanya perubahan kurikulum. Meskipun belum ada peningkatan yang signifikan pada kurikulum pendidikan di Indonesia, setidaknya hal ini menjadi langkah kita memajukan pendidikan nasional.
